Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar Qur’an Hadits Siswa Kelas II di MI Al-Mashudin Wareng
Keywords:
Model STAD, hasil belajar, Qur'an Hadits, pembelajaran kooperatif, pendidikan dasarAbstract
Rendahnya hasil belajar Qur'an Hadits di MI Al-Mashudin Wareng menjadi latar belakang penelitian ini, dimana 65% siswa kelas II belum mencapai KKM akibat metode pembelajaran yang konvensional dan kurang melibatkan partisipasi aktif siswa. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas model STAD (Student Teams Achievement Divisions) dalam meningkatkan pemahaman materi Qur'an Hadits melalui pendekatan kolaboratif. Metode penelitian menggunakan eksperimen kuasi dengan desain pretest-posttest control group yang melibatkan 32 siswa (16 kelompok eksperimen, 16 kontrol) selama 6 pertemuan. Data dikumpulkan melalui tes tertulis, observasi partisipasi kelompok, dan dokumentasi proses pembelajaran. Hasil analisis uji-t menunjukkan peningkatan signifikan (α=0.05) dimana kelompok eksperimen mengalami kenaikan nilai rata-rata dari 58.2 menjadi 82.4, sementara kelompok kontrol hanya dari 57.8 ke 65.1. Temuan ini membuktikan model STAD efektif meningkatkan hasil belajar melalui struktur pembelajaran tim yang terukur, sistem penghargaan kelompok, serta interaksi peer tutoring. Penelitian menyimpulkan bahwa implementasi STAD dengan modifikasi materi berbasis konteks keislaman lokal dapat menjadi alternatif inovatif dalam pembelajaran Qur'an Hadits di tingkat MI.
References
Abidin, Y. (2014). Desain sistem pembelajaran dalam konteks Kurikulum 2013. Bandung: Refika Aditama.
Arends, R. I. (2012). Learning to teach (9th ed.). New York: McGraw-Hill.
Azizah, N. (2021). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD untuk meningkatkanhasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI. Jurnal Pendidikan Islam, 9(2), 115–130. https://doi.org/10.12345/jpi.v9i2.2021
Departemen Agama RI. (2007). Al-Qur’an dan terjemahannya. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an.
Hamruni. (2009). Strategi pembelajaran: Teori dan aplikasi. Yogyakarta: Insan Madani.
Hosnan, M. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Ibrahim, M., & Nur, M. (2001). Strategi pembelajaran kooperatif. Surabaya: Universitas Surabaya Press.
Khairuddin, A. (2020). Pengaruh model pembelajaran STAD terhadap peningkatan keterampilan sosial siswa sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 7(1), 55–64. https://doi.org/10.23887/jipd.v7i1.2020
Lie, A. (2004). Cooperative learning: Mempraktikkan cooperative learning di ruang-ruang kelas. Jakarta: Grasindo.
Rusman. (2017). Model-model pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. (2021). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suyadi. (2015). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Yogyakarta: Pedagogia.
Trianto. (2010). Model pembelajaran terpadu dalam teori dan praktik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Uno, H. B., & Mohamad, A. (2011). Belajar dengan pendekatan PAILKEM. Jakarta: Bumi Aksara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Khairunnisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.