Penerapan Metode Pemberian Latihan (Drill) Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pokok Bahasan Mawaris Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XII-MIPA 4 SMA Negeri 8 Banda Aceh
Keywords:
Metode Drill, Hasil Belajar, Pendidikan Agama Islam, PTKAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penerapan metode pemberian latihan (drill) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan pokok bahasan mawaris di kelas XII-MIPA 4 SMAN 8 Banda Aceh. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa akibat metode pembelajaran yang kurang variatif dan kurangnya keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi, angket, dan tes tertulis untuk menilai aspek kognitif, afektif, dan psikomotor siswa. Keberhasilan pembelajaran ditentukan berdasarkan pencapaian nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) serta peningkatan keaktifan dan motivasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkannya metode drill. Pada siklus I, persentase ketuntasan belajar afektif mencapai 78,26%, sedangkan aspek psikomotorik mencapai 60,85%. Meskipun terdapat peningkatan dalam keaktifan dan keterlibatan siswa, sebagian masih mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas tepat waktu. Dengan demikian, metode pemberian latihan dapat menjadi strategi pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa pada materi mawaris dalam mata pelajaran PAI.
References
Abbas, N., dkk. (n.d.). Meningkatkan hasil belajar siswa melalui pembelajaran berdasarkan masalah dengan penilaian portofolio di SMP 10 Gorontalo. Retrieved from www.puslitjaknov.org (diakses Juni 2009).
Asnailis. (2008). Penerapan model pembelajaran kooperatif [Proposal penelitian tidak diterbitkan]. Padang.
Budiningarti. (1998). Pengembangan strategi pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw pada pengajaran fisika di SMU. Surabaya: IKIP.
Djuwairiyah, S. (2007). Penerapan metode belajar aktif sebagai upaya membantu meningkatkan prestasi belajar pada siswa kelas 6. Bahan Pelatihan Jardiknas Kota Probolinggo. Depdiknas Kota Probolinggo.
Hasbullah. (2001). Dasar-dasar ilmu pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Hermawan, A. (2013). Pendidikan nasional dalam perspektif undang-undang. Jakarta: Depdiknas.
Hanafi, H. (2012). Pembelajaran sejarah kebudayaan Islam. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Majid, A. (2004). Pendidikan agama Islam berbasis kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Marimba, A. D. (1980). Filsafat pendidikan Islam. Bandung: Al-Ma’arif.
Mulyasa, E. (2004). Kurikulum berbasis kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Roestiyah, N. K. (2008). Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Slameto. (1995). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudijono, A. (1995). Pengantar statistik pendidikan. Jakarta: Grafindo Persada.
Suryosubroto, B. (2009). Proses belajar mengajar di sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Susilowati, Y. (n.d.). Pemanfaatan model pembelajaran kooperatif STAD untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 15 Semarang pada pembelajaran kimia [Skripsi]. Universitas Negeri Malang.
Syamsuri. (2006). Pendidikan agama Islam untuk SMA. Jakarta: Erlangga.
Yusuf, M. (2013). Tafsir tarbawi: Pendidikan dalam perspektif Al-Qur’an. Jakarta: Amzah.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nurjannah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.