Pengaruh Pembelajaran Aqidah Akhlak Terhadap Perilaku Siswa Kelas 5 SD Swasta IT Rabbani Kecamatan Babussalam

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembelajaran Aqidah Akhlak terhadap pembentukan perilaku siswa di SD Swasta IT Rabbani, Aceh Tenggara. Pendekatan kuantitatif deskriptif digunakan dengan metode pengumpulan data melalui angket (30 responden), wawancara semi-terstruktur (guru dan kepala sekolah), serta observasi partisipatif selama dua minggu. Hasil uji Pearson Product Moment menunjukkan korelasi signifikan (r=0,65; p<0,05) antara penguasaan materi Aqidah Akhlak dengan perilaku siswa, dengan 78% siswa memahami konsep tauhid dan 85% konsisten dalam praktik salam. Namun, ditemukan kesenjangan antara pengetahuan dan aplikasi, di mana hanya 62% siswa mampu menerapkan adab berbicara dengan guru secara konsisten. Temuan ini memperkuat teori Al-Ghazali (2010) tentang pentingnya keteladanan (uswah hasanah) dan pembiasaan (ta'wid) dalam pendidikan akhlak. Faktor penghambat utama adalah kurangnya pengawasan orang tua terhadap praktik ibadah di rumah (data angket orang tua, 25 November 2023). Penelitian merekomendasikan: (1) integrasi proyek real-life (e.g., bakti sosial) dalam kurikulum, (2) penguatan kolaborasi sekolah-keluarga melalui buku penghubung akhlak, dan (3) penerapan reward system untuk perilaku positif. Implikasi studi ini menegaskan perlunya pendekatan holistik dalam pembelajaran Aqidah Akhlak yang memadukan kognitif, afektif, dan psikomotorik.